MIE JAGUNG
Oleh; Anto Susanto
Mie jagung merupakan salah satu produk olahan yang menggunakan bahan baku tepung jagung.
Bahan baku:
ü Tepung jagung 1 kg
ü Tepung terigu protein tinggi 4 kg
ü Telur 500 g
ü Pencampuran
ü Garam 100 g
ü Obat mie 25 g
ü Pewarna kuning 2 g
ü Air 1.45 ml
Peralatan
ü Timbangan
ü Tempat mencampur adonan
ü Alat penggiling
ü Alat pengukus
ü Kemasan plastik
Cara Pembuatan
ü Langkah-langkah pembuatan mie jagung dijelaskan sebagai berikut.
ü Timbang dan takar seluruh bahan baku dan bahan tambahan.
ü Campur dan aduk tepung jagung, air garam, dan baking powder sampai rata dan kalis.
ü Cetak adonan menjadi lem baran dengan menggunakan alat penggiling untuk mie. Pada tahap awal, gunakan mesh besar, lakukan berulang-ulang agar kenyal dan homogen, lalu ganti dengan mesh yang lebih kecil. Giling kembali.
ü Cetak adonan dengan alat pencetak mie hingga menjadi lembaran-lembaran mie.
ü Kukus lembaran kecil mie jagung yang telah terbentuk selama 30 menit. Kemudian keringkan mie jagung dengan menggunakan oven pada suhu 60-75° C selama 1-1,5 jam. Pengeringan diangggap cukup bila mie mudah dipatahkan.
ü Kemas mie jagung kering dengan kemasan plastik
MINYAK KACANG TANAH
Oleh; Anto Susanto
Kadar lemak kacang tanah mencapai 40% sehingga komoditas ini merupakan salah satu sumber minyak nabati yang baik. Minyak ini biasa digunakan sebagai minyak makan,, minyak salad, dan bagian dari bahan pembuat margarine serta pelembut (shortening). Pembuatan minyak ini dapat menggunakan pres hidrolik, expeller, dan ekstraksi dengan pelarut, dengan sisa minyak pada bungkil masing-masing 7, 5 dan 1%. Bungkil dapat digunakan sebagai bahan pangan maupun pakan.
Bahan Baku
Ø Polong kacang tanah dengan kadar air 6% sebanyak 15 kg,
Ø Sodium hidroksida 15 g, dan
Ø Pewarna makanan secukupnya.
Peralatan
Ø Pisau
Ø Pemanas air
Ø Alat pengukus
Ø Alat penggiling
Ø Alat pres
Ø Saringan
Ø Filter press
Cara Pembuatan
Ø Polong dikupas. Kemudian, bijinya digiling dengan penggiling kacang tanah sehingga berbentuk potonganpotongan sebesar beras jagung.
Ø Biji yang sudah dihancurkan dibungkus dengan kain pres dan diuapi selama 15 - 30 menit.
Ø Setelah diuapi kacang dimasukkan dalam tabung pres dan ditekan hingga 14.000 psi.
Ø Minyak kasar yang keluar kemudian dipompa ke dalam bak penampungan.
Ø Minyak kasar tersebut lalu disaring dengan kain saring untuk memisahkan partikel yang terbawa saat pengepresan.
Ø Selanjutnya, minyak dijernihkan dengan filter press dan dipanaskan dalam keadaan vacum. Setelah itu, endapan dipisahkan dengan sentrifugasi berkecepatan tinggi.
Ø Terakhir diberi pewarna lagi dengan bahan pewarna makanan.
OYEK UBI KAYU
Oleh; Anto Susanto
Oyek merupakan produk ubi kayu berbentuk butiran yang dikeringkan. Produk ini dapat dikonsumsi sebagai pengganti beras. Produk ini tahan disimpan sampai 2 tahun.
Bahan Baku
Ø Ubi kayu
Peralatan
Ø Pisau
Ø Karung
Ø Alat pres
Ø Ayakan
Ø Alat perebus
Ø Alat pengering
Cara Pembuatan
Ø Ubi kayu dikupas kulitnya dan dicuci hingga bersih.
Ø Cuci ubi kayu, lalu dimasukkan ke dalam karung dan direndam dalam bak air (umbi bersama karungnya) selama 1 hari. Selama perendaman airnya harus diganti 2 kali.
Ø Umbi yang masih berada dalam karung tersebut kemudian dipres sampai kandungan airnya tinggal sedikit.
Ø Selanjutnya, umbi ditumbuk sampai halus/hancur, lalu disaring dengan ayak yang berukuran lubang 2,5 mm sehingga diperoleh butiran-butiran.
Ø Butiran-butiran ini dimasak, kemudian didinginkan.
Ø Setelah dingin, diayak lagi hingga diperoleh butiran-butiran yang Iebih kecil.
Ø Butiran-butiran dijemur selama 5 hari.
Ø Oyek ubi kayu siap dikemas.
TAPE JAGUNG
Oleh; Anto Susanto
Proses utama dalam pembuatan tape jagung adalah fermentasi. Proses ini melibatkan kapang atau khamir yang terdapat dalam ragi.
Bahan baku
ü Jagung segar 5 kg
ü Ragi tape 10 butir
Peralatan
ü Alat pengukus
ü Pengemas (Plastik/daun pisang)
Cara Pembuatan
ü Hancurkan biji jagung hingga lapisan pericarp-nya rusak dan mengeluarkan endosperm jagung.
ü Kukus hancuran jagung selama sekitar 30 menit sampai kematangan merata.
ü Tiriskan jagung yang telah dikukus, lalu pindahkan ke wadah tampah dan diamkan sampai dingin.
ü Hancurkan ragi tape sampai menjadi butiran halus, lalu sebarkan pada wadah baskom yang telah diisi jagung yang telah didinginkan.
ü Kemas jagung yang telah ditaburi ragi dengan daun pisang atau plastik.
ü Simpan jagung yang telah dikemas selama tiga hari.
ü Setelah tiga hari, tape siap dijual.
TEPUNG JAGUNG
Oleh; Anto Susanto
Tepung jagung merupakan bahan baku untuk pembuatan produk lainnya.
Pengolahan tepung jagung pada dasarnya menggunakan cara penggilingan dan pengayakan
Bahan Baku
ü Jagung pipilan
Peralatan
ü Penggiling jagung
ü Ayakan 1,4 mm dan 100 mesh
ü Alat penampi
ü Baskom
ü Disc mill
Cara Pembuatan
o Jagung pipilan di timbang, kemudian digiling hingga berukuran sebesar beras nasi.
o Jagung yang telah halus diayak dengan ayakan 1,4 mm dan bagian yang yang lolos adalah dedak, sedangkan bagian yang tidak lolos adalah bagian beras jagung.
o Beras jagung yang dihasilkan ditampi dengan tampah untuk membersihkan kotoran.
o Cuci beras jagung yang telah di tampi untuk membersihkan kotoran. Selanjutnya, rendam beras sekitar 2 jam dalam baskom/bak dan buang komponen yang mengapung.
o Setelah itu beras jagung yang telah dicuci ditiris dengan menggunakan saringan.
o Beras jagung yang telah ditiriskan dikeringkan di bawah sinar matahari sampai permukaan jagung kering.
o Beras jagung kemudian digiling dengan menggunakan disc mill dan dilakukan kembali pengayakan beras jagung yang telah digiling dengan ayakan 100 mesh. Komponen yang lolos dari ayakan 100 mesh merupakan tepung jagung siap dikemas.
o Kemas tepung jagung menggunakan kemasan plastik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kami sangat menerima pesan dan kritikan yang sifatnya membangun dari anda semua